10 Hewan Purba Yang Masih Hidup Sampai Sekarang - Apabila ditarik mundur dalam hitungan waktu, mungkin akan menjadi satu hal yang mustahil bagi hewan-hewan yang hidup di era dinosaurus ternyata tetap ada dan hidup di zaman sekarang.
Walaupun jumlahnya tidak banyak, namun setidaknya ada beberapa hewan yang masuk kategori pra-sejarah dan masih hidup sampai saat ini. Klaim bahwa hewan-hewan ini pernah hidup di era dinosaurus berdasarkan banyak penelitian dari para pakar.
Sebelumnya blog ini pernah memposting tentang Hewan Purba yang Masih Hidup Di Indonesia, Nah Berikut 10 Hewan Purba Yang Masih Hidup Sampai Sekarang selain kecoa, capung, ubur-ubur, komodo dan paus.
1.Sturgeon
Sturgeon adalah ikan yang masuk dalam satu keluarga tertua dari ikan bertulang belakang di dunia. Menurut penelitian, Sturgeon sudah ada sejak sekitar 200 juta tahun lalu dan diyakini telah berevolusi walaupun sangat lambat.
Sayangnya, sekarang ini sudah jarang ditemui ikan-ikan Sturgeon secara bebas karena keberadaannya terancam punah. Ikan ini terancam punah karena menjadi obyek utama bagi para pemancing serta polusi air.
2.Ummidia audouini
Ummidia audouini atau laba-laba yang juga dikenal dengan nama pemasang perangkap ini diperkirakan sudah ada sekitar 400 juta tahun lalu. Menurut penelitian, laba-laba ini memiliki garis keturunan dengan kalajengking karena di bagian punggungnya terdapat lapisan khusus mirip dengan kalajengking.
Selain itu, karakteristik dan cara perburuannya juga mirip dengan hewan yang memiliki senjata beracun di bagian ekornya itu.
3.Buaya
Boleh jadi buaya memang adalah hewan yang pernah hidup di era dinosaurus. Walaupun tidak persis sama dengan nenek moyangnya, namun pada dasarnya, secara keseluruhan, bentuk dan sifatnya sebagai pemangsa masih mirip dan tidak berkurang sejak 200 juta tahun lalu.
4.Martialis Heureka
Martialis Heureka adalah spesies semut yang ditemukan di hutan hujan Amazon di dekat Manaus, Brazil, pada tahun 2000 lalu. Semut jenis ini masih memiliki keturunan dari Martialinae.
Semut tanpa mata ini diyakini sudah ada sekitar 120 juta tahun lalu dan mengalami evolusi sampai menjadi seperti sekarang ini. Habitatnya diperkirakan berada di bawah tanah.
5.Tadpole Shrimp
Tadpole Shrimp atau biasa disebut dengan kecebong udang ini adalah salah satu hewan yang sudah terancam punah keberadaannya. Spesies kuno ini diperkirakan sudah ada sekitar 200 juta tahun lalu.
Fosil dari hewan satu ini ditemukan dan diteliti berasal dari periode Upper Triassic. Evolusi juga berlaku pada Tadpole Shrimp walaupun tidak secara drastis mengubah bentuk mereka secara keseluruhan.
6.Horseshoe crabs
Horseshoe crabs atau biasa disebut kepiting tapal kuda ini adalah salah satu hewan yang berumur panjang karena diperkirakan sudah ada di bumi ini sekitar 450 juta tahun lalu, sampai sekarang. Walaupun mengalami evolusi, namun bentuknya tidak banyak berubah dibuktikan dengan fosil para leluhurnya yang pernah ditemukan.
7.Hiu Goblin
Hiu Goblin adalah salah satu dari spesies hiu yang sangat langka dan diperkirakan merupakan satu-satunya wakil hidup dari garis keturunannya di era 125 juta tahun lalu. Dinamakan hiu Goblin karena bentuknya sangat jelek dan sangat berbahaya. Hiu ini mendiami lautan dalam yang hampir tidak tersentuh cahaya.
8.Coelacanth
Coelacanth adalah jenis ikan yang pernah dianggap punah namun kembali ditemukan di lepas pantai Afrika Selatan pada tahun 1938. Diperkirakan ikan ini sudah ada sekitar 400 juta tahun lalu. Sayangnya, saat ini Coelacanth sudah jarang sekali ditemukan dan ikan ini masuk dalam daftar hewan yang akan punah.
9.Tuatara
Tuatara adalah reptil asli Selandia Baru yang diperkirakan sudah ada di bumi sekitar 200 tahun lalu. Hewan ini cenderung memiliki rentang hidup yang panjang dan beberapa di antaranya dapat hidup sampai 100 tahun.
10.Pelican
Memang akan terasa agak sedikit aneh apabila menganggap burung pelican berasal dari era dinosaurus. Namun menurut penelitian, pelican sudah ada sekitar 30 juta tahun dengan bukti fosil nenek moyang burung ini, dengan bentuk yang mirip dengan pelican modern.
Sumber : merdeka.com
0 komentar:
Posting Komentar